Sudah sejak lama Prancis dan institusi pendidikannya menerima pelajar dari seluruh dunia dan berusaha untuk menerima lebih banyak lagi mahasiswa melalui strategi daya tarik "Bienvenue en France". Pada tahun 2019 terhitung sebanyak 358.000 mahasiswa atau 12% dari total mahasiswa di Prancis merupakan mahasiswa Internasional (40% diantaranya adalah mahasiswa doktor). Adanya pandemi saat ini tidak menghalangi semangat  perguruan tinggi di Prancis untuk menerima lebih baik lagi mahasiswa asing dalam program mereka di tahun ajaran baru.

Dibukanya perbatasan, penerbitan visa dan dimulainya kembali penerbangan internasional masih bergantung pada perkembangan isu kesehatan dan keputusan yang diambil oleh Pemerintah.

Untuk saat ini, tahun ajaran baru akan tetap dimulai pada bulan September sesuai dengan yang telah dijadwalkan. Namun jika krisis kesehatan terus berlanjut, perguruan tinggi dapat mengambil kebijakan terkait tanggal awal tahun ajaran baru dan atau menerapkan perkuliahan melalui video daring di awal tahun ajaran atau pada semester pertama, khususnya bagi para mahasiswa asing.